Hubungan Sarana dan Guru dalam Perilaku Pencegahan Narkoba pada SMA Negeri/Swasta Di Kabupaten Asahan
DOI:
https://doi.org/10.46799/jhs.v2i4.140Keywords:
preventive behavior; students; dangers of drugsAbstract
Perilaku pencegahan berperan penting untuk menangkal dan meningkatkan kesadaran seseorang dalam memelihara kesehatannya. Hasil riset yang dilakukan united Nations on drugs and crime (UNODC) tahun 2017 menyatakan bahwa sekitar 271 juta (5,5%) penduduk dunia berusia 15-64 tahun merupakan pengguna narkoba. Siswa usia sekolah adalah kelompok usia yang rentan terhadap peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Upaya Program Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) adalah program pemerintah dalam mengurangi jumlah penyalahgunaan narkoba. Tujuan Penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara ketersediaan sarana dan dukungan guru dalam perilaku mencegah penyalahgunaan bahaya narkoba. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan analitik yang menggunakan pendekatan cross sectional. Pengumpulan data melalui kuesioner dengan google form. Metode analisis data meliputi analisis univariat dan bivariat dengan menggunakan uji chi-square. Hasil analisis univariat menunjukkan bahwaperilaku pencegahan penyalahgunaan bahaya narkoba lebih dominan pada usia 15 tahun (78,4%) dengan jenis kelamin perempuan sebanyak 120 orang (60,3%). Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara ketersediaan sarana dengan nilai p=0,373 (p>0,05) dan faktor penguat guru dengan nilai p=0,038 (p<0,05) dalam perilaku pencegahan penyalahgunaan bahaya narkoba.Tidak ada hubungan antara faktor ketersediaan sarana dan faktor penguat guru dalam pencegahan penyalahgunaan bahaya narkoba.
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Donny Brezky Manurung, R. Kintoko Rochadi, Namora Lumongga Lubis
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under aCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC-BY-SA). that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.